Melek Cinta - Bebas Drama - Mengapa gadget mampu merusak keintiman hubungan asmara

Mengapa gadget mampu merusak keintiman hubungan asmara

Mengapa gadget mampu merusak keintiman hubungan asmara terutama kualitas hubungannya dalam jangka panjang, tercermin dari respon perhatian dan komunikasi terhadap pasangannya di dunia nyata sedikit demi sedikit mulai terkikis dan tergantikan banyak dihabiskan waktunya di dunia maya.

Tak heran salah satu pihak atau pun keduanya bingung bagaimana caranya untuk berkomunikasi satu sama lainnya secara dua arah, bingung bagaimana untuk menolak permintaan pasangan yang terlalu berlebihan, dan bingung mencari jalan keluarnya ketika ada konflik yang muncul di dalam hubungannya.

Untuk membangun kualitas keromantisan hubungannya dibutuhkan peran serta yang nyata dari kedua pasangan dan keintiman komunikasi yang nyata dilakukan oleh kedua pasangan untuk mengenal dan memahami bagaimana sikap dan kebiasaan pasangannya, tanpa itu semuanya akan jadi sia-sia.

Ketika ada pasangan terlalu sibuk dengan gadgetnya dan tiap waktunya selalu online, dirinya akan memasuki dunianya sendiri. Kenapa? dunia yang tergenggam lewat gadgetnya bisa membuatnya cepat berkomunikasi tanpa mengenal batasan waktu dan tempat dengan jutaan orang yang ada di dalamnya.

Mengapa gadget mampu merusak keintiman hubungan asmara karena respon perhatian dan komunikasi kepada pasangannya di dunia nyata semakin terkikis hanya dihabiskan waktunya sibuk mengurusi gadgetnya

Di sisi lain asyiknya dunia yang tergenggam lewat gadget di tangannya juga membuat jarak personal dirinya dengan pasangannya di dunia nyata semakin terbentang jauh, dirinya dengan mudah bisa asyik sendirian menemukan kesenangan dan kebahagiaan lewat gadgetnya tanpa peduli dengan pasangannya yang lagi mengobrol dengan dirinya.

Kalau pasangannya saja dicuekin dan tidak diperhatikan sama dirinya, bagaimana bisa untuk memperoleh keintiman hubungannya jadi romantis sepanjang waktu. Bagaimana bisa untuk memperoleh pasangan yang bisa memahami dan mengerti dirinya kalau dirinya saja masih sibuk memikirkan kepentingannya sendiri “masih belum selesai dengan urusan keegoisan personal dirinya”.

Mengapa gadget mampu merusak keintiman hubungan asmara karena dirinya semakin asyik dan unggul dalam hal penguasaan teknologi informasi dan komunikasi tetapi semakin melemahkan dalam hal penguasaan keintiman komunikasi yang dilakukan secara dua arah, tak heran sering dijumpai adanya pertengkaran di dalam hubungannya disebabkan adanya miskomunikasi dengan pasangannya.

Salah satu contohnya ketika terjadi sebuah masalah di dalam hubungannya bukan segera diselesaikan bersama pasangannya agar tuntas masalahnya tetapi malah yang ada membuat masalah baru dengan menuliskan status-status di media sosial agar mendapatkan dukungan dan perhatian dari teman-teman media sosialnya.

Munculnya gadget dan internet telah menjelma sebagai media penyelia dan penyedia limpahan pesan apa pun yang ingin dirinya sampaikan, ibaratnya buku harian online. Pesan-pesan tersebut sering dijumpai lebih suka menyelesaikan masalahnya dengan menuliskan status-status di media sosial miliknya daripada menyelesaikan di dunia nyata bersama pasangannya.

Alasannya dirinya lebih suka menyelesaikan masalahnya dengan menuliskan status-status di media sosial dengan harapan pasangannya akan membaca statusnya dan masalahnya bisa terselesaikan dengan cepat, itu sama saja dirinya tidak mau repot-repot menyelesaikan masalahnya.

Kalau masih memiliki sikap seperti itu bagaimana bisa mendapatkan hubungan cinta yang romantis dan seorang kekasih yang baik hati, apabila pola penyelesaian masalahnya di dalam hubungan cintanya tidak pernah ketemu atau tidak pernah belajar menghadapi konflik.

Sikap tersebut memunculkan keegoisan sepihak atau tidak ada respek kepada pasangannya, tercermin dari tidak mau belajar mengenal dan memahami pasangannya seperti apa orangnya tetapi pasangannya yang harus bisa memahami dan mengenal dirinya, tak heran dirinya selalu suka menuntut dan menuntut untuk menuruti apa pun keinginannya harus dituruti oleh pasangannya tanpa terkecuali.

Apabila pasangannya tidak bisa memberikan apa yang menjadi keinginannya di dalam hubungannya, atau hubungannya berubah jadi monoton tidak asyik lagi. Dirinya akan mencari di tempat yang disukainya untuk memuaskan hasrat personalnya lewat media sosial sebagai ajang frilting, misalnya berselingkuh secara online sampai kopi darat.

Kesimpulan mengapa gadget mampu merusak keintiman hubungan asmara:

Terjadinya penurunan dari kualitas hubungannya karena respon perhatian dan komunikasi terhadap pasangannya di dunia nyata semakin terkikis dihabiskan waktunya di dunia maya, tercermin bingung bagaimana caranya untuk berkomunikasi secara dua arah dan bingung mencari jalan keluarnya ketika ada konflik yang muncul di dalam hubungannya.

Pasangan terlalu sibuk dengan gadgetnya dan tiap waktunya selalu online akan memasuki dunianya sendiri bisa membuat jarak personal antara dirinya dengan pasangannya di dunia nyata semakin jauh, dirinya tidak lagi memperdulikan ketika pasangannya mengobrol bersama dirinya atau kata lainnya pasangannya dicuekin.

Untuk membangun kualitas keromantisan hubungannya dibutuhkan peran serta yang nyata dan keintiman komunikasi yang nyata dari kedua pasangan untuk mengenal dan memahami bagaimana pola pikirnya, pola sikapnya dan pola kebiasaannya tanpa itu semuanya akan jadi sia-sia.

Terima kasih sahabat sudah berkunjung dan memberikan waktu luangmu untuk sejenak membaca mengapa gadget mampu merusak keintiman hubungan asmara, semoga bermanfaat dan menjadi kebaikan untuk kita semua. Berikan komentarnya atau ada yang ingin ditanyakan?

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll to Top