Menjalani hubungan cinta dibutuhkan kesabaran

blog edukasi cinta - curhat cinta online

Menjalani hubungan cinta dibutuhkan kesabaran dan sikap yang lembut, usahakan jangan mempertunjukkan sikap yang emosional dalam membangun dan merawat suatu hubungan cinta, kalau kita mempertunjukkan sikap yang emosional bisa membuat hubungannya menjadi temperamental dan penuh dengan keegoisan di dalamnya.

Menjalin hubungan cinta tergantung dari kita sendiri bersama sang kekasih ingin membangun hubungan cinta seperti apa bentuknya, apakah penuh dengan kebaikan, keromantisan dan kemesraan yang penuh rasa tanggung jawab atau sebaliknya apakah penuh dengan keburukan, keegoisan dan ketidakdewasaan yang lari dari tanggung jawab.

Menjalani hubungan cinta dibutuhkan kesabaran bisa mempengaruhi dalam pembentukan karakter dan perkembangan hubungan cinta ke depannya seperti apa arah jalan ceritanya

Semua hal tersebut adalah kita sendiri bersama sang kekasih yang menentukannya dan bagaimana bentuk hubungan cinta yang diinginkannya, hasil dari hubungan cinta seperti apa bentuknya adalah cerminan dari kedua pasangan yang menjalaninya, apakah hubungannya baik, sopan dan bertindak positif maka perilaku keduanya tidak akan jauh berbeda.

Namun kalau hubungannya tidak baik, penuh dengan keegoisan, kekerasan dan tindakan negatif lainnya maka tidak akan tertutup kemungkinan perilaku keduanya tidak akan jauh berbeda yang diperlihatkan di dalam hubungannya, bahwa menjalin hubungan cinta semua pihak di dalamnya akan mempelajari dan mengamati semua sikap, sifat dan perilaku kekasihnya apa yang terjadi di dalam hubungannya.

Apa yang dilakukan oleh kekasihnya, bagaimana pola hubungannya seperti apa niat dan tujuannya, apakah penuh dengan keseriusan atau sekedar bersenang-senang saja, bagaimana komunikasi yang dibangun di antara kedua pasangan, bagaimana caranya untuk menghadapi dan mengatasi apabila ada suatu permasalahan.

Bagaimana sikapnya kalau keinginannya tidak dituruti oleh pasangannya, seberapa kenal kedua pasangan mengenal dan mengetahui emosi maupun ego dari pasangannya, bagaimana kekurangan maupun kelebihan pasangannya, bagaimana kedua pasangan menghargai perjuangan dan pengorbanan pasangannya untuk menyenangkan maupun membahagiakan pasangannya, dan lain-lain.

Tak heran menjalani hubungan cinta dibutuhkan kesabaran, bahwa semua hal yang ada di atas bisa mempengaruhi bagaimana pembentukan karakter dan perkembangan hubungannya ke depan, apakah berlanjut penuh dengan keromantisan dan kemesraan atau memutuskan untuk berhenti di tengah jalan karena adanya faktor keegoisan dan ketidakdewasaan yang ada di dalam hubungannya.

Contohnya berinteraksi melalui jalan berkomunikasi, apakah komunikasi yang terjadi sangat berhati-hati dalam memilih kata-kata yang cocok di dalamnya ada sebuah dukungan nyata dan melembutkan suasana yang tegang jadi lembut atau sebaliknya komunikasi yang terjadi malah memperlihatkan kata-kata yang negatif bisa membuat suasana jadi tegang penuh dengan emosi.

Ada kelakuan kekasihnya selalu menuntut agar dituruti keinginannya seperti menginginkan pasangannya jadi orang yang pengertian dan romantis, namun ketika pasangannya menuntut dirinya untuk jadi orang yang diinginkan oleh pasangannya seperti tidak lagi jadi orang yang egois dan lebih dewasa, dirinya menolak untuk menuruti keinginan pasangannya.

Alih-alih membuat hubungan yang diinginkannya agar romantis dan mesra di dalamnya, malah yang ada kita jadi egois lebih memikirkan kebutuhan perasaan sendiri daripada kebutuhan perasaan kekasih kita, hal tersebut bisa membuat hubungannya jadi tidak manis, terganggu dan tidak menyenangkan karena sang kekasih beranggapan bahwa diri kita orangnya egois, mau menang sendiri tanpa mau memikirkan dirinya sebagai seorang kekasih secara utuh.

Memang menjalani hubungan cinta dibutuhkan kesabaran dan proses kerja sama dari kedua pasangan dari waktu ke waktu tidak bisa instan dalam membangun dan merawat hubungan cinta yang diinginkan, cara yang tepat agar hubungannya terhindar dari perilaku yang negatif adalah selalu membangun komunikasi yang sehat bersama sang kekasih dan belajar membangun sopan santun dalam hubungannya.

Belajar sopan santun adalah belajar bersabar untuk menerima dan memahami semua kekurangan maupun kelebihan sang kekasih sebagai satu kesatuan yang utuh buat melengkapi diri kita, menghargai perjuangannya yang sudah membahagiakan kita, memberikan dukungan yang nyata baik itu di kala gembira maupun susah sebagai satu paket.

Seiring perjalanan waktu akan berubah menjadi hubungan yang diinginkan oleh kedua pasangan inginkan, bahwa menjalani hubungan cinta dibutuhkan kesabaran sebagai proses kedewasaan selalu membuahkan hasil yang manis, namun ketidaksabaran menunjukkan ketidakdewasaan justru membuahkan hasil yang tidak nyaman, baca juga berani meminta maaf adalah cinta.

Kesimpulan menjalani hubungan cinta dibutuhkan kesabaran:

Kalau kita menginginkan hubungan yang romantis dan mesra maka jangan mempertunjukkan sikap yang emosional, sikap tersebut bisa membuat hubungannya jadi temperamental dan penuh dengan keegoisan di dalamnya. Menjalani hubungan cinta dibutuhkan kesabaran bisa mempengaruhi bagaimana pembentukan karakter dan perkembangan hubungan cinta ke depannya, apakah berlanjut atau berhenti di tengah jalan.

Terima kasih sahabat sudah berkunjung dan memberikan waktu luangmu untuk sejenak membaca menjalani hubungan cinta dibutuhkan kesabaran, semoga bermanfaat dan menjadi kebaikan untuk kita semua. Sahabat ada tanggapan lain?

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top