Melek Cinta - Logika Hubungan - Lajang keren dalam memandang hubungan cinta

Lajang keren dalam memandang hubungan cinta

kisah cinta sejati
Perkaya wawasan kamu semua hal tentang keintiman dalam hubungan romantis, termasuk isu bercinta. Follow Google News Melek Cinta

Lajang keren dalam memandang hubungan cinta, terutama jangka panjang atau pernikahan adalah soal bertemu dengan orang yang tepat bukan soal tentang dikejar waktu dalam mengambil keputusan seperti terburu-buru secepat kilat mencari pacar atau terburu-buru menikah.

Alasan lajang keren memilih status lajang daripada sibuk pacaran disebabkan mereka tidak mau menghabiskan waktu, usia, tenaga, dan pikirannya secara sia-sia untuk seseorang yang hanya mau mengajak pacaran berlama-lama tetapi tidak jelas kapan ingin memiliki hubungan yang serius, yaitu menikah.

Lajang keren beranggapan mencari pacar dan menemukan pasangan hidup adalah dua sisi yang berbeda tidak hanya perasaan tetapi juga logika yang digunakan dalam membangun hubungan cinta ke depan, kata lainnya lajang keren dalam menemukan pasangan tidak hanya persamaan visi misi ke depannya tetapi juga pemikiran dalam jangka waktu sepuluh atau tiga puluh tahun ke depan dan emosi yang stabil (pengelolaan konflik).

Lajang keren tidak mau lagi membuang-buang waktu untuk seseorang yang masih ingin bermain-main atau mencari kesenangan belaka, lalu berakhir begitu saja kalau sudah bosan dengan alasan beda prinsip atau tidak cocok lagi tanpa komitmen pernikahan.

Lajang keren dalam memandang hubungan cinta bukanlah korban keadaan tetapi orang yang tersisa dan belum terpilih namun menang untuk memilih orang yang tepat bukan soal dikejar waktu

Definsi mengenai pasangan hidup yang diberikan oleh lajang keren bukan melulu tentang penampilan fisik semata tetapi memberikan kode bahwa pasangan hidupnya harus smart bisa nyambung bila diajak mengobrol mengenai topik apa pun dan bisa menerima apa pun kondisi keluarganya, terutama orang tuanya.

Lajang keren beranggapan masih berstatus lajang bukanlah sesuatu hal yang mengerikan dalam hidupnya tetapi menikmati hidup sambil datangnya jodoh karena melajang itu hanyalah soal waktu sambil bisa berkreasi sebanyak mungkin dengan sesuatu yang positif seperti mengeksplorasi bakat dan pengalaman.

Namun jangan beranggapan melajang itu hanyalah soal waktu bukan tidak fokus dalam mencari jodoh tetapi fokusnya sudah bukan mencari pacar yang biasanya tidak jelas kepastian dan keseriusan hubungannya melainkan fokusnya mencari pendamping hidup yang mau serius dan jelas menjalani hubungan jangka panjang yang tidak sebentar waktunya.

lLajang keren beranggapan mengenai batasan lajang di sini adalah mereka yang belum menikah, termasuk orang yang diajak pacaran berlama-lama tetapi tidak jelas kapan ingin memiliki hubungan yang serius (menikah) itu sama saja artinya orang yang pacaran berlama-lama disebut juga berstatus lajang atau jomblo karena sewaktu-waktu bisa diputusin oleh pacarnya.

Lajang keren tidak mau hidupnya banyak drama dalam menjalani hidup dan pilihan, dirinya tidak malu dengan kata-kata jomblo atau dianggapnya barisan tidak laku akibat digeneralisasi oleh lingkungan sekitarnya untuk menandai seseorang yang hidupnya sendu karena dicap sebagai orang yang tak berdaya upaya juga sering dituduh kurang usaha.

Lajang keren adalah jomblo yang kuat, tegar dan berprestasi yang memilih status kesendiriannya dengan sadar dan penuh perhitungan. Lajang keren bukanlah barisan tidak laku melainkan memiliki posisi yang baik dari segi karir, pendapatan yang cukup, punya uang untuk tampil trendi dan menawan hati orangnya.

Kesimpulan lajang keren dalam memandang hubungan cinta:

lajang keren bisa dikatakan cukup keras memegang prinsip dan tidak mau menyerah terhadap tekanan-tekanan sosial yang bisa membuatnya tidak tenang untuk mengambil keputusan terpenting dalam hidupnya, lantas terburu-buru menikah karena dikejar waktu akibat pelabelan sepihak (jomblo ngenes) sebagai korban represi mayoritas.

Lajang keren bukanlah seseorang yang kurang piknik, kurang pergaulan, kurang perhatian, kurang kasih sayang atau kurang dosis romantisme, juga bukan pula korban keadaan tetapi lajang keren adalah orang yang tersisa dan belum terpilih namun menang untuk memilih.

Kata lainnya lajang keren memiliki kemapanan dalam karir dan kemerdekaan ekonomi karena nasibnya ada di tangannya sendiri bukan lagi berada di tangan keluarga besarnya atau orang lain.

Terima kasih sudah berkunjung dan memberikan waktu luangmu untuk sejenak membaca lajang keren dalam memandang hubungan cinta, silakan bagikan agar bermanfaat dan menjadi kebaikan untuk kita semua. Berikan komentarnya atau ada yang ingin ditanyakan?

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.