Home / Love Chemistry / Cinta Itu Komunikasi 2 Arah Kunci Hubungan Bebas dari Konflik

Cinta Itu Komunikasi 2 Arah Kunci Hubungan Bebas dari Konflik

melek cinta psikologi cinta tempatnya belajar cinta

Back to basic, cinta itu komunikasi dua arah bukan satu arah. Hubungan langgeng dan mesra membutuhkan dua orang pasangan saling bekerja sama membangun pilar-pilar utama bangunan cinta kalian.

Kalau cuma salah satu saja yang membangun dan merawat, sedangkan yang lainnya malas atau seenaknya sendiri. Seiring perjalanan waktu secara otomatis pilar-pilar bangunan tersebut akan roboh dan hancur.

Seperti banyak persoalan teman-teman yang curhat bareng konselor di ruang teman curhat tentang masalah cintanya selalu dijumpai masalah komunikasi. Tanpa komunikasi yang baik secara asertif antara kedua pasangan akan sulit untuk menjaga hubungan tetap harmonis.

Syarat hubungan cinta bebas konflik itu komunikasi

Banyak yang tahu kunci hubungan yang langgeng dan bebas dari konflik adalah komunikasi 2 arah bukan 1 arah. Tapi sayangnya banyak dari kamu yang bingung,

“Seperti apa komunikasi yang baik itu?”

Rata-rata dari kamu pasti menjawab seputar:

  • Menanyakan kabar,
  • Memberikan perhatian,
  • Telepon atau video call tiap hari.

Nooo… bukan seperti itu. Lalu, apa dong komunikasi 2 arah yang baik sama pasangan?

Komunikasi 2 arah yang baik adalah kamu dan dia mengobrol secara asertif dengan berusaha mencari titik temu bukan saling mencela, menyerang, menghakimi, dan menyalahkan satu sama lainnya.

Gampangnya, kamu dan dia tidak berkontribusi langsung merusak hubungan kalian. Apa contohnya?

  • Apa-apa gampang banget mengancam,
  • Suka berbicara kasar atau menghina,
  • Merengek minta dibelikan sesuatu, seperti barang,
  • Pakai senjata pamungkas, seperti mendiamkan, ngambek, atau merengek.

Kelakuan di atas secara tidak langsung, pacar hanya berkomunikasi buat mendapatkan apa yang dia inginkan. Ini bukan komunikasi 2 arah, tapi bentuk keegoisan.

Baca juga: Syarat Pernikahan Langgeng Itu Hidup Bersama Bukan Tinggal Bersama (Perceraian Ria Ricis)

Langgeng dan mesranya cinta itu berawal dari komunikasi

cinta itu komunikasi - insight romantis tempatnya belajar cinta

Berikut 4 cara paling gampang membiasakan komunikasi 2 arah yang baik dan sehat bareng pasangan

1. Saling mendengarkan

Luangkan waktu untuk saling mendengar satu sama lain. Tatap mata dia dengan sungguh-sungguh dan dengarkan semua uneg-uneg yang dia sampaikan dengan baik.

2. Pahami perasaannya

Tanyakan beberapa hal yang baru saja dia dialami hari ini. Misalnya, pekerjaan dia di kantor atau apa dia ada masalah hari ini. Kamu juga bisa bertanya hal-hal yang ringan dan menyenangkan sama dia.

Misalnya, “weekend nanti kita ke mana?”

Atau kamu tertarik mau mencicipi menu baru di tempat nongkrong lagi viral. Kamu bisa mengajak dia ke sana. Cara ini bisa dikatakan kamu sedang berusaha memahami perasaannya.

Baca juga: Bukan Aku Cinta Kamu Bahasa Cinta Pernikahan Langgeng Tapi Ini

3. Carilah waktu khusus buat berbicara

Cara ini bisa digunakan apabila kalian punya masalah serius. Carilah waktu khusus berdua untuk membicarakan masalah kalian. Tujuannya agar kamu dan dia tidak mudah terbawa emosi ketika mengobrol masalah ini (siap untuk membicarakannya).

Contohnya, kamu dan dia bisa pergi ke kafe sambil menikmati secangkir kopi. Lewat suasana yang santai bisa membuat kalian jadi rileks buat membicarakan masalah tersebut.

4. Jangan sok tahu (suka berasumsi)

Kamu jangan suka menyela atau sok tahu apa yang sedang dia bicarakan. Ini membuat komunikasi kalian jadi tidak menyenangkan. Saat dia berbicara, kamu diam saja dan mendengarkan.

Bukan ikut-ikutan berbicara juga. Kamu tahan diri sebentar dengan memosisikan diri sebagai dia. Menahan diri akan membuat komunikasi yang terjadi bisa berjalan dengan baik dan sehat.

Baca juga: Aku Ingin Dia Mengerti Perasaanku, Kuasai Teknik Komunikasi Asertif

Kebuntuan komunikasi itu awal dari hubungan cinta yang toxic

cinta itu komunikasi - insight romantis tempatnya belajar cinta

Malas membiasakan diri berkomunikasi 2 arah cikal bakal hubungan toxic. Banyak dijumpai berperilaku tidak mau mendengarkan, berbohong, hingga menghina pasangan.

1. Malas mendengarkan pendapat dia

Tidak hanya kamu saja yang ingin didengarkan pendapatnya. Ia juga sama ingin didengarkan pendapatnya. Stop jadi pihak yang selalu ingin didengarkan. Termasuk kelakuan kamu yang suka menuduh dan memarahi dia bila tidak sesuai sama harapan atau ekspektasi kamu.

Berikan kesempatan dia untuk berbicara apa pendapatnya dan kamu yang mendengarkan. Komunikasi 2 arah yang baik dan sehat apabila terjadi support dan listening itu kunci untuk memahami dia.

Gampangnya kamu bisa mendengarkan, memahami, dan memberikan dukungan itu sangat berarti buat dia.

2. Suka berbohong jarang berkata jujur

Sekali kamu berbohong akan memicu kebohongan lainnya. Kebohongan yang pernah kamu lakukan akan menjadi bom waktu buat hubunganmu ke depan. Ini akan membuat dia jadi kecewa dan tidak percaya lagi sama kamu.

Berusahalah berkata jujur dan terbuka apa yang kamu rasakan. Biasakan untuk berkata sesuai fakta dan kebenaran atas apa yang terjadi sama kamu.

Baca juga: Tips Pacaran Awet Sampai Menikah Cuma Komunikasi Dewasa

3. Berkata kasar yang menghina

Hubungan yang sering dijumpai perkataan kasar akan berujung perilaku saling menghina dan merendahkan. Berkata kasar adalah bentuk kekerasan verbal. Jadi pertanyaannya:

  • Pernahkah kamu berkata kasar?
  • Seberapa sering kamu berkata kasar?
  • Bagaimana perasaanmu saat dia berkata kasar sama kamu?
  • Apakah kamu marah, sakit hati, dan tidak terima saat dia berkata kasar?

Jika kamu atau dia punya kebiasaan berkata kasar. Cobalah belajar untuk menahan emosi dan pilih menyendiri ketika marah. Ingat berkata kasar dapat membawa hubunganmu ke arah toxic.

Terima kasih sudah membaca mimpi hubungan cinta yang awet dan mesra itu komunikasi secara asertif. Kalau kamu rasa postingan ini bermanfaat, silakan share di media sosialmu agar teman-temanmu dapat value yang sama. Semoga kebermanfaatan ini terus berlanjut!

Yang ingin curhat masalah cinta dan menginginkan solusi profesional tanpa menghakimi. Teman curhat bareng psikolog klinis via chat bukan bersifat konseling, Untuk curhat bisa ke teman curhat

Yuk kita belajar bareng seputar relasi keintiman dalam hubungan romantis. Subscribe Youtube @Melek Cinta, Instagram @Ruang Cinta, dan Facebook @Melek Romansa. Follow juga @Google News berisi konten keintiman yang dipersonalisasi buat kamu.

Apa komentarmu tentang hubungan cinta yang awet itu komunikasi? Kamu punya pengalaman yang sama bisa berbagi mungkin kita semua bisa belajar dari pengalaman kamu.

4 thoughts on “Cinta Itu Komunikasi 2 Arah Kunci Hubungan Bebas dari Konflik”

  1. Phie Phie Narkan

    yup bener bgt tuw min dengan kata2 yang baek hubungan pasti akan menjadi lebih mesra. tapi jangan sampai kata2 manis dibuat hanya untuk menutupi kesalahan atau kebohongan kepada pasangannya

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Scroll to Top