Home / Film Dorama / Drakor The World of the Married Evaluasi Hubungan Itu Penting Dilakukan

Drakor The World of the Married Evaluasi Hubungan Itu Penting Dilakukan

The World of the Married

Drakor The World of the Married serial terbaru JTBC bertema konflik keluarga yang diadaptasi dari serial televisi Inggris berjudul Doctor Fostor. Kdrama yang mengaduk emosi menceritakan perselingkuhan dalam rumah tangga, dampaknya terhadap anak, kekerasan dalam pacaran, dan lingkungan pertemanan yang toxic.

Tidak seperti drama-drama lain yang mengangkat tema konflik keluarga dan perselingkuhan selalu diawali hubungan pernikahan yang dingin, siapakah orang ketiganya, atau penggambaran hubungan tokoh utama dengan selingkuhannya.

Drakor The World of the Married memperlihatkan pernikahan yang terlihat sempurna dan bahagia, kemudian hancur karena sang suami selama ini berselingkuh dengan perempuan muda yang memiliki tubuh proporsional dan visual menawan.

Drakor ini juga menceritakan rencana balas dendam sang istri terhadap suaminya dan perempuan yang merusak pernikahannya. Teman-teman tokoh utama yang mengetahui perselingkuhan suaminya lebih memilih menyimpan rahasia tersebut daripada memberitahukannya.

Ok kembali ke topik. Di sini, kami tidak membahas jalan cerita The World of the Married. Tapi pelajaran apa yang bisa didapat dari drama ini, seperti pentingnya kejujuran/keterbukaan antarpasangan, evaluasi hubungan secara rutin, dan lingkungan pertemanan yang baik.

Nonton drakor The World of the Married bisa dijadikan bahan pelajaran antarpasangan dalam hubungan pernikahannya

The World of the Married
Salah satu adegan dalam The World of the Married (foto: hancinema.net)

1. Pentingnya keterbukaan atau kejujuran hubungan

Poin pertama ini penting untuk membangun hubungan pernikahan yang sehat. Bahwa hubungan yang sehat dan langgeng selalu didasari dengan kejujuran atau keterbukaan antarpasangan.

Bila hubungan sudah ditemukan ketidakjujuran akan memunculkan hubungan tidak sehat atau toxic relationship. Pasangan yang mengetahui kebohongan tersebut akan memunculkan ketidakpercayaan terhadap pasangannya.

Kebohongan atau ketidakjujuran sebagai awal kehancuran sebuah hubungan, kenapa? Pasangan yang dibohongi akan merasa dirinya sudah tidak aman perasaannya (Baca: adanya ketidakpastian terhadap keamanan hubungannya).

Jadi, apa pun kenyataan hubungan yang terjadi lebih baik jujur daripada pasangan mengetahui kebohongan tersebut dari orang lain.

2. Pentingnya evaluasi hubungan pernikahan secara rutin dilakukan

Poin kedua ini untuk mengetahui dan menilai lebih lanjut, apakah ada pemicu yang bisa menjadi celah munculnya ketidakpuasan terhadap pasangan di kemudian hari. Evaluasi hubungan sebagai sarana untuk tumbuh kembang antarpasangan agar hubungannya tidak jadi toxic.

Rutin mengevaluasi hubungan akan mudah mencari jalan keluar terbaik secara bersama-sama, seperti berdiskusi secara sehat. Kamu dan pasangan bisa mencari tahu apa pemicunya dan mengatasinya sebelum jadi masalah atau bom waktu di kemudian hari.

Baca juga: Jangan pacaran dengan suami orang banyak ruginya, terutama segi mental

3. Perhatikan lingkungan pertemanan yang ada di sekitar kita

Sebenarnya menonton drakor The World of the Married bisa meningkatkan kewaspadaan dan kecurigaan kamu terhadap lingkungan pertemanan yang ada di sekitarmu. Apakah lingkungan pertemanan itu tipe toxic friendship ataukah good friendship.

Karena faktor paling dominan terjadinya perselingkuhan biasanya dipengaruhi dari lingkungan pertemanan yang tidak sehat atau toxic friendship. Contohnya membiarkan atau mendiamkan temannya yang ketahuan berselingkuh.

Lingkungan pertemanan berkaitan erat dalam memengaruhi perilaku kamu. Jadi, ada baiknya hindari teman-teman yang mulai menjerumuskan kamu ke perilaku yang salah. Contohnya temanmu hanya datang saat butuh saja, bisa bertukar ide bukan keras kepala, hingga perselingkuhan.

4. Perselingkuhan dapat memengaruhi sosial-emosional, serta kematangan anak berpikir logis dan rasional

Pelajaran dari drakor The World of the Married adalah anak bisa mengalami perasaan sedih yang mendalam, kemarahan, kekecewaan, hingga perasaan diabaikan.

Selain itu, hubungan antara orang tua dengan anak jadi renggang. Karena orang tua yang berselingkuh jadi cepat marah atau tidak punya banyak waktu untuk anaknya.

Semakin besar perselingkuhan yang terjadi, semakin besar pula perubahan kondisi hubungan antara orang tua dengan anak. Ini akan memengaruhi kondisi sosial emosional anak cenderung ke arah perilaku negatif, seperti kenakalan remaja.

Perselingkuhan berpengaruh besar terhadap kematangan anak berpikir logis dan rasional. Timbulnya Irrational belief pada anak, berupa ide, gagasan, dan persepsi negatif untuk menilai atas peristiwa yang dialami.

Anak beranggapan berselingkuh itu sesuatu yang wajar atau tidak masalah (hal yang lumrah). Bahkan, anak bisa tidak percaya lagi dengan namanya komitmen, loyalitas, pernikahan yang sakral, dan keharmonisan rumah tangga.

Belum lagi, lingkungan sekitar yang mengetahui perselingkuhan orang tuanya akan membuat anak rentan mengalami bullying atau perundungan. Dampaknya bisa memengaruhi harga diri dan kepercayaan diri anak di masa depan.

5. Bukan hanya masalah ekonomi, tapi juga kurangnya bentuk penghargaan pasangan

Masalah ekonomi dan kurang penghargaan dari pasangan bisa menjadi penyebab orang untuk berselingkuh. Bila pasangan tidak merasa terpenuhi kebutuhannya. Ketika menemukan seseorang yang bisa mengisi/memenuhi kebutuhannya daripada pasangan.

Ada kemungkinan perselingkuhan dapat terjadi karena kepuasan atas keintiman emosional dalam hubungan pernikahan memiliki nilai yang sama besar dengan keintiman fisik.

6. Berhenti menyakiti diri secara mental

Poin terakhir tidak kalah penting dari pelajaran The World of the Married adalah berhenti menyakiti diri secara mental apabila mendapatkan perlakuan buruk dari pasangan. Segera mencari bantuan profesional untuk menyelamatkan hubungan pernikahan, seperti psikolog keluarga dan pernikahan.

Psikolog bisa menjadi mediasi antarpasangan karena perjalanan pernikahan tidak selamanya berjalan mulus. Psikolog juga bisa membantu mengingatkan lagi komitmen antarpasangan untuk mempertahankan pernikahannya.

Bila ada konflik harus cepat-cepat diselesaikan. Hal apa yang bisa kedua pasangan lakukan untuk mengatasi konflik tersebut. Seiring berjalannya waktu akan muncul sifat-sifat negatif pasangan. Ketika itu muncul alangkah baiknya untuk mengingat lagi sifat-sifat positif pasangan.

Baca juga: 8 hal untuk dibahas sebelum nikah dengan pasanganmu

Kesimpulan drakor The World of the Married evaluasi hubungan penting untuk dilakukan secara rutin

The World of the Married
Salah adegan dalam The World of the Married (foto: hancinema.net)

Nonton drakor The World of the Married bisa dijadikan bahan pelajaran hubungan yang sehat dan langgeng selalu didasari dengan kejujuran atau keterbukaan antarpasangan.

Perselingkuhan bisa terjadi dalam hubungan pernikahan yang terlihat baik-baik saja karena perselingkuhan itu reaksi dari ketidakpuasan. Nah, ketidakpuasan ini membuat dia berusaha mengisinya dengan mencari orang lain.

Namun, ada faktor lain juga yang mendukung perilaku tersebut, seperti kepribadiannya yang rentan berselingkuh. Perselingkuhan bukan menjadi penyebab rusak/hancurnya sebuah hubungan, tapi sebenarnya hubungan itu sudah rusak di dalamnya.

Rutin mengevaluasi hubungan pernikahan tiap enam bulan atau satu tahun sekali untuk melihat apa ada masalah yang muncul bisa menimbulkan ketidakpuasan terhadap pasangan.

Selain itu, kegiatan ini bisa meningkatkan kemampuan berdiskusi secara sehat antarpasangan. Rutin mengevaluasi hubungan untuk mencegah munculnya toxic relationship.

Segera mencari bantuan profesional, seperti psikolog keluarga dan pernikahan untuk menyelamatkan hubungan pernikahannya apabila mengalami perlakuan buruk dari pasangan.

Semoga poin-poin drakor The World of the Married bisa menjadi pelajaran untuk mengevaluasi hubungan secara rutin dilakukan. Untuk melihat lebih dalam apa ada sesuatu yang menimbulkan ketidakpuasan terhadap pasangan.

Kalau kamu suka artikel ini, silakan share, like, dan subscribe. Jangan lupa sharing ke Facebook, Twitter, Line, WhatsApp, grup-grup WA, dan teman-temanmu agar enggak ketinggalan tips-tips self improvement dan relationship seperti ini.

Kalau kamu punya pengalaman yang sama, please komentar bisa jadi kita punya pengalaman yang sama. Follow Instagram @ruang cinta buat kamu yang ingin tahu banyak tentang kecerdasan relasi.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Scroll to Top