Curhat cinta online: cara menghadapi cowok terlalu dominan. Saya cewek berusia 24 tahun dan hubungan kami sudah berjalan 1 tahun lebih. Cowok saya terlalu dominan orangnya. Saya malas bertengkar sama dia, jadi sering suka mengalah. Rencana pernikahan kami sudah semakin dekat beberapa bulan lagi.
Di satu sisi, saya malu sama keluarga besar bila rencana pernikahan ini sampai batal karena masalah ini. Jujur saya merasa dia gak menghargai saya sebagai calon istrinya. Saya bingung, apa yang harus saya lakukan untuk menghadapi sifat dominannya? Terima kasih.
Jawaban curhat cinta online: cara menghadapi cowok terlalu dominan agar rencana pernikahan bisa berlangsung
Terima kasih kak, sudah sharing ceritanya pada kami. Salah satu fondasi hubungan yang sehat adalah komunikasi yang baik. Kami sarankan sebelum menikah sama dia, ada baiknya kamu selesaikan dulu semua masalahmu yang mengganjal. Jangan abaikan perilaku ini agar gak menjadi bom waktu dalam kehidupan pernikahan mendatang.
Cobalah evaluasi hubunganmu bareng dia. Cari tahu penyebab terjadinya sifat dominan calon suamimu. Carilah waktu yang tepat untuk berbicara sama calon suamimu. Jangan bersikap mendiamkan masalah yang kamu rasakan (jangan dipendam masalahmu sendirian).
Komunikasikan semua hal apa yang kamu rasakan terkait perilaku calon suamimu. Ungkapkan secara jujur dan terbuka apa yang membuatmu gak nyaman atas sikap dominannya. Jangan lupa untuk memberikan ruang untuk dia menjelaskan perilaku dominannya.
Baca juga curhat lainnya:
- Pacaran Lama Belum Siap Menikah Beda Usia 8 Tahun
- Suami Saya Berubah Setelah Menikah Tidak Seperti Saat Masih Pacaran
Fokusmu pada solusi bukan emosimu yang berlebihan, seperti rasa marah, kesal, atau kecewa. Ingat, kamu ingin mengingatkannya bukan memancing pertengkaran. Bila kamu mulai terpancing emosimu, maka ambillah waktu diam sejenak dulu.
Ingat, fokus kamu berbicara sama calon suamimu untuk mencari solusi bersama bukan rasa marah, atau kesal demi kehidupan pernikahan yang sehat mendatang. Adakalanya kamu harus bersikap tegas bila gak setuju atas keputusannya.
Cobalah berani berkata “tidak” karena menjalani kehidupan pernikahan itu milik berdua bukan satu pihak saja. Bersikaplah jelas dan tegas kalau kamu gak suka dengan perilakunya yang dominan dalam hubungan kalian.
Baca juga curhat lainnya:
- Menikah Sesuai Kemampuan Lebih Baik daripada Paksakan Diri Berutang
- Setelah Berjanji Menikahi Dia, Saya Merasa Tekanan Makin Bertambah
Jika calon suami sulit diajak bekerja sama, maka kamu bisa minta bantuan keluarga untuk membicarakan masalah ini. Kalau kamu takut membicarakan perilaku calon suami di depan keluarga bisa mencari bantuan pihak profesional, seperti psikolog pernikahan.
Sebelum menikah wajib melakukan kegiatan pranikah, seperti komunikasi secara jujur dan terbuka agar kalian bisa lebih memahami permasalahan satu sama lain. Hingga dapat tercipta kehidupan pernikahan yang nyaman dan harmonis. Semoga jawaban ini dapat membantu.
Perhatian: curhat konselor adalah sesi konsultasi yang disetujui untuk dibagikan. Siapa pun yang mengalami masalah serupa dapat belajar dari kisahnya.
Terima kasih sudah membaca curhat tentang cara menghadapi cowok terlalu dominan. Suka postingan ini? Kamu bisa sharing ke teman-temanmu supaya mereka dapat value yang sama. Sampai jumpa di artikel berikutnya.
Pantau terus channel Youtube Melek Cinta, Instagram Ruang Cinta, dan Facebook Melek Romansa untuk update tips dan strategi relasi cinta, soal pranikah, dan masih banyak lagi.
Tinggalkan komentarmu bila masih ada kurang dimengerti, atau kamu punya pengalaman yang sama bisa berbagi. Bisa jadi kita semua bisa belajar dari pengalamanmu.
Yang ingin curhat menginginkan solusi profesional dari konselor via chat bisa langsung ke curhat konselor. Pastikan kamu subscribe hubungan romantis biar gak ketinggalan.